Minggu, 25 Desember 2011

Tumbal Korupsi

Korupsi itu buta tidak memandang siapa yang melakukanya dan tidak melihat besar kecilnya sasaran yang akan dikorupsi. Korupsi dapat terjadi karena terstrukturnya kerja dari para pelaku dalam mengerjakanya. Sebenarnya korupsi tidak dapat berjalan dengan sendiri. Jika seseorang ingin melakukan korupsi maka orang itu harus meminta pertolongan orang lain atau menyuap orang lain agar berkas yang inginkan dapat diloloskan. Tapi jika suatu kasus korupsi terbongkar tidak pernah semua orang yang terlibat dapat diciduk. Hal ini karena para pelaku telah terlebih dahulu menyuap para penegak hukum agar dirinya tidak ikut terjerat seolah-olah hanya satu orang yang dikorbankan untuk menjadi tumbalnya. Memang hal ini sudah banyak terjadi di Indonesia, tidak ada satupun dalang dari korupsi yang tertangkap karena mereka dapat berlindung dengan uangnya dan juga dengan partainya.

Tidak ada komentar: